Alyafi'i dari Syaikh Abubakar Adh Dharir berkata: Tetanggaku seorang pemuda yang biasa berpuasa tiap hari dan bangun sembahyang tiap malam, maka pada suatu hari ia datang kepadaku dan berkata: "Hai guru, semalam saya tertidur sehingga tidak mengerjakan wiridku, tiba-tiba saya mimpi seakan-akan mihrab tempat sembahyangku itu terbelah, dan keluar beberapa gadis yang sangat cantik-cantik, belum pernah saya melihat wajah secantik itu, tiba-tiba ada satu gadis yang sangat jelek, tidak pernah melihat sejek itu. Lalu saya tanya: "kamu untuk siapa? dan gadis ini untuk siapa?". Mereka menjawab : "Kami diperuntukkan untukmu pada malam-malam yang lalu yang anda bangun itu, dan ini untukmu bagian semalam yang ketiduran itu, dan andaikan anda mati pada malam itu niscaya inilah bagianmu, tiba-tiba ia menarik nafas berat dan mati seketika. Semoga Allah memberi rahmat padanya.
Sumber : Anonimous, Irsyadul Ibaad Ila Sabilirasyad, (Penerjemah: H. Salim Bahreisy),(Surabaya: Darussaggaf PP Alawy, tt) h. 132-133
0 comments:
Post a Comment