Seorang saleh mengubur saudaranya yang perempuan yang telah meninggal, tiba-tiba dompet uangnya jatuh di dalam kubur denga tidak terasa. Ketika ia pulang barulah ia teringat bahwa dompetnya pasti terjatuh di dalam kuburan. Maka segera ia kembali ke kubur itu untuk menggalinya. Setelah digali, tiba-tiba kubur itu menyala api, maka segera ditutup kembali, dan segera pulang ke rumah sambil menangis, lalu bertanya kepada ibunya.
"Wahai ibuku, beritahukan padaku apakah amal saudaraku itu?"
"Mengapa kamu tanya hal itu?", ibunya balik bertanya.
"Wahai ibu, saya telah melihat kuburnya menyala api".
Maka menangislah ibunya dan berkata "saudaramu biasa meringankan sembahyang dan mengakhirkan waktunya".
Bila sedemikian keadaan orang yang mengakhirkan waktu sembahyang, maka bagaimana orang yang tidak mengerjakan sama sekali? Semoga Allah menolong kita semua untuk menjaga dengan sempurna tepat pada waktunya, sungguh Allah Maha Murah dan Belas Kasih.
Dikutip dari Sumber : Anonimous, Irsyadul Ibaad Ila Sabilirasyad, (Penerjemah: H. Salim Bahreisy),(Surabaya: Darussaggaf PP Alawy, tt) h. 82-83
0 comments:
Post a Comment